SEVENTCYBER.COM, TASIKMALAYA – Kapolsek Iptu Uu Mahtum didampingi Kanit Binmas Polsek Sodonghilir Bripka Denih Dermawan menyampaikan himbauan Kamtibmas dan sosialisasi penerimaan Calon Siswa (Casis) Taruna, Bintara dan Tamtama Polri tahun 2022 kepada 93 siswa kelas IX Madrasah Aliyah (MA) Arahman Kp. Ciakar, Desa Leuwidulang, Kecamatan Sodonghilir, Kabupaten Tasikmalaya, Jabar, Senin (14/02/2022).
Dalam kesempatan itu, Kapolsek Sodonghilir Iptu Uu meyakinkan kepada Masyarakat, Guru dan para siswa dengan adanya proses penerimaan Polri, dijamin tidak ada pungutan atau biaya apapun (Gratis). Penerimaan Polri bebas dari praktek Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) dan konspirasi.
“Telah diterapkan prinsip seleksi yang bersih dan transparan, akun table, humanis serta clear dan clear,” tegasnya.
Ia menjelaskan kepada para siswa/bakal calon (Balon) tentang persyaratan dan tahapan seleksi Rim Polri, agar mengetahui mekanisme rekrutmen Polri terpadu untuk tahun 2022.
“Para Balon/siswa agar menginstal aplikasi C dan aplikasi WHISTLEBLOWING sistem (WBS) melalui Plastore,” ujarnya.
Untuk saat ini, anak-anak remaja kadang bingung untuk mendaftar karena banyak berita bohong yang beredar selama ini, seperti harus punya uang dengan nilai ratusan juta rupiah, dan harus punya saudara orang penting yang diatas.
“Itu semuanya Hoax alias bohong, sekarang yang penting Sehat Jasmani dan Rohani, serta persyaratan yang dibutuhkan lengkap, Lulus dari seleksi, apalagi punya prestasi diberbagai bidang apapun itu dan saya yakin itu pasti Lulus. Bahkan jika sekarang ketauan ada main, jangan harap bisa lulus,” tambahnya.
Selain itu, Iptu Uu menyampaikan himbauan Kamtibmas dan himbauan tentang Protokol Kesehatan 5M agar dalam beraktivitas di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dengan Memakai masker, Mencuci tangan pada air yang mengalir memakai sabun, Menjaga jarak, Menghindari kerumunan dan Mengurangi mobilitas keluar rumah untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Covid19.
