Ia mengungkapkan permohonan maaf dan ijin untuk pamit, mengingat masa kerjanya sebagai Bupati akan segera usai pada 20 April 2024 mendatang.
“Kami ijin pamit, tidak terasa kami mengemban amanah dari bapa ibu semuanya tinggal beberapa hari lagi saya menjadi Bupati dan Wakil Bupati bersama pa Yana,” imbuhnya.
Bupati berpesan kepada seluruh anggota PGRI yang hadir dan kepada tamu undangan lainnya agar selalu menyayangi dan mengasihi para kaum du’afa, anak yatim.
“Satu hal yang kami titipkan kepada bapa dan ibu semua, secara kinerja sudah mapan tapi ada hal yang lebih penting tidak boleh dilupakan adalah saudara-saudara kita yaitu kaum du’afa dan anak yatim yang berada disekeliling kita, untuk selalu disayangi dan dikasihi,” tandasnya.