SEVENTCYBER.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Herman Suryatman melasanakan rapat bersama Inspektur Jendral Kementerian Pertanian Republik Indinesia (Irjen Kementan RI), di kantor Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Jabar, Kota Bandung, pada Kamis 04 Juli 2024 kemarin.
Dalam agenda rapat yang membahas program penambahan areal tanam itu, Pemerintah Provinsi (Pemdaprov) Jabar menargetkan program pompanisasi dari Kementan bisa selesai 100 persen pada bulan ini.
Pada tahap pertama, Jabar mendapatkan bantuan pompa dari Kementerian sebanyak 7.033 unit untuk mengairi sekitar 2.500 titik sawah tadah hujan atau padi gogo rancah.
Rapat tersebut membahas koordinasi dan evaluasi program penambahan areal tanam, padi gogo, dan pompanisasi.
“Kita akan genjot terus bisa 90 persen, bahkan target kami dalam satu bulan ini selesai semuanya 100 persen dimanfaatkan,” ungkap Sekda Herman Suryatman usai melaksanakan rapat, dikutif dari akun Instagram jabarprovgoid, Jum’at (05/07/2024).
Sekda Provinsi Jabar menambahkan, pompanisasi merupakan program permanen yang sedang digalakan Kementerian Pertanian. Dengan bantuan mencapai lebih dari 7.000 unit pompa, sebuah kehormatan yang tidak boleh di sia-siakan.
“Ini bukti keseriusan Pemerintah untuk kesejahteraan rakyat khususnya para petani. Hari ini realisasi pompanisasi, Alhamdulillah Jabar terdepan di Indonesia menembus 44,9 persen,” tutur Herman.