Pj. Bupati Budi Waluya mengungkapkan, meskipun program ini telah dilaksanakan di Ciamis, namun pelaksanaannya masih dilakukan secara bertahap. Beberapa daerah yang sudah menjalankan program MBG antara lain Kecamatan Banjarsari, Kawali, dan Ciamis.
Ini menunjukkan komitmen Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kesejahteraan anak-anak di Ciamis, melalui pemberian asupan gizi yang tepat.
Salah satu fokus utama dalam peninjauan tersebut adalah memastikan bahwa pelaksanaan program MBG memenuhi standar operasional (SOP).
Budi Waluya menyampaikan hasil tinjauannya di dapur SPPG, semua aspek yang berkaitan dengan gizi, mutu bahan makanan, penyimpanan, serta sterilisasi makanan telah memenuhi standar yang ditetapkan.
“Program MBG ini sangat penting untuk memastikan bahwa anak-anak kita mendapatkan asupan gizi yang cukup agar dapat tumbuh sehat dan cerdas. Kesehatan masyarakat, khususnya anak-anak menjadi prioritas kami,” tandas Pj. Bupati dalam wawancaranya usai melaksanakan peninjauan.
Masalah gizi menjadi perhatian serius di banyak daerah, terang dia, termasuk Ciamis. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah terus berupaya mencari solusi nyata agar masyarakat, khususnya anak-anak benar-benar merasakan manfaat dari program ini.
“Dengan program MBG ini, diharapkan Kabupaten Ciamis dapat menghasilkan generasi muda yang tidak hanya sehat, tetapi juga cerdas dan siap menghadapi tantangan di masa depan,” pungkas Pj. Bupati Ciamis.