Sementara itu, Pj Bupati Budi Waluya menegaskan komitmennya untuk mengatasi permasalahan anggaran defisit di daerah, akan berupaya maksimal sesuai arahan dari Gubernur untuk menyelesaikan isu ini.
Ia menilai jabatan sebagai Pj Bupati merupakan kesempatan berharga baginya, untuk memahami kondisi riil di daerah.
Budi menjelaskan, selama menjabat di KPK informasi yang didapatkan seringkali terbatas pada laporan media, sehingga merasa perlu untuk melihat langsung tantangan yang dihadapi masyarakat.
“Selama ini saya hanya melihat atau mendengar dari media, sementara kita tidak tahu kondisi di lapangan seperti apa kesulitannya,” imbuh Pj Bupati Ciamis.
Dengan niat kuat untuk berkontribusi, ia berharap dapat membawa perubahan positif bagi Ciamis. tutur Budi.
Dalam kegiatan pelantikan tersebut dihadiri oleh Forkopimda Jawa Barat dan Kabupaten Ciamis, Sekda Provinsi Jabar, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Jabar dan Pemkab Ciamis.
