Curah Hujan Tinggi
SEVENTCYBER.COM – Tak kuat menahan derasnya air, tanggul di Kawasan Cipanas Objek Wisata Galunggung jebol dan menimpa kolam pemandian air panas milik Perhutani, Jum’at (15/07/2022) petang.
Baca Juga : Hadiri Sertijab Kapolres Tasikmalaya : Bupati Ade, Terimakasih Dedikasi untuk Kabupaten Tasikmalya
Kapolsek Sukaratu Polres Tasikmalaya Kota Iptu H. Mahmud Darmana membenarkan bahwa musibah tersebut terjadi karena curah hujan tinggi sehingga tanggul tidak kuat menahan derasnya air.
“Benar, kejadiannya kemarin petang. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materi saja,” ungkapnya, Sabtu (16/07/2022) pagi.
Ia mengatakan, material longsor menimpa pemandian air panas yang di kelola Perhutani.
“Kami segera Koordinasi dengan Pemda Kabupaten Tasikmalaya dan pihak Perhutani untuk menutup area tersebut,” tambahnya.
Selanjutnya, Kapolsek juga sudah mengambil langkah-langkah, agar para pengunjung dihimbau tidak memasuki area berbahaya tersebut.
Baca Juga : Jalan Sehat di Eks Kewadanaan Ciamis, Siapkan Hadiah Utama 1 Mobil
Debit Air dari Gunung Galunggung Meningkat
Sementara itu, menurut Suhara (43) pengelola pemandian air panas Perhutani mengatakan, hujan yang mengguyur Wilayah Galunggung telah mengakibatkan debit air meningkat sehingga tanggul penahan tidak kuat dengan derasya air kiriman dari gunung.
“Itu benteng pemisah antara kawasan milik Pemda dan milik Perhutani, saat kejadian kondisi kolam pemandian sedang kosong pengunjung karena sudah tutup,” jelasnya.