Oleh karena itu, Bupati sangat mendukung kegiatan sosialisasi ini sebagai sarana untuk memberikan pengetahuan dan meningkatkan hasil pertanian serta peternakan.
“Mudah-mudahan kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) kita dalam bidang pertanian dan peternakan,” harapnya.
“Kegiatan sosialisasi Sekolah Lapangan Pertanian Ramah Lingkungan diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam mendukung pertanian dan peternakan berkelanjutan di Kabupaten Ciamis,” pungkas Bupati Herdiat.
Dinas Pertanian Kabupaten Ciamis Buka 26 Sekolah Lapangan Pertanian Ramah Lingkungan
Sementara itu, Kepala DPKP Kabupaten Ciamis Slamet Budi Wibowo menjelaskan, kegiatan ini sebagai komitmen Pemerintah Kabupaten Ciamis dalam menjaga ketersediaan pangan yang sehat dan cukup untuk masyarakat.
“Tahun 2024 ini, dalam upaya memperluas pertanian ramah lingkungan, DPKP Ciamis akan melaksanakan pembukaan sekolah lapangan pertanian ramah lingkungan di 26 Kecamatan,” imbuhnya.
Budi menambahkan, dari total 26 Kecamatan tersebut 22 Kecamatan akan memfokuskan pada komoditas padi, sementara 4 Kecamatan lainnya akan memprioritaskan komoditas tanaman pekarangan.
“Kegiatan ini akan diikuti oleh 25 petani dari setiap Kecamatan-nya, terdiri dari 13 anggota kelompok petani pelaksana sekolah lapangan dan 12 petani muda dengan usia maksimal 39 tahun,” pungkasnya.
