Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Ciamis mengajak kepada seluruh stakeholder terkait tidak hanya unsur Pemerintah tapi juga pihak swasta dan para pengusaha, akademisi, media dan masyarakat untuk bersama-sama berupaya dan bersinergi, berkolaborasi dalam wujudkan komitmen bersama mencapai target nasional.
“Untuk mencapai target tersebut dapat dilakukan dengan tiga strategi, yaitu pendekatan keluarga beresiko stunting, pendekatan intervensi gizi terpadu dan pendekatan multisektor dan multi pihak,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Ciamis Dian Budiana melaporkan, bahwa rembuk stunting merupakan suatu langkah penting yang harus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten untuk memastikan rencana kegiatan intervensi pencegahan dan penanganan stunting dilakukan secara bersama-sama.
“Tujuan kegiatan tersebut, yaitu untuk menyampaikan hasil analisis situasi dan rancangan rencana kegiatan intervensi penurunan stunting di Kabupaten Ciamis,” paparnya.
Selain itu, mendeklarasikan komitmen pemerintah daerah dan menyepakati rencana kegiatan intervensi penurunan stunting secara terintegrasi.
“Rembuk stunting hari ini menjadi sangat penting untuk dilaksanakan, karena sifatnya sangat strategis untuk mencapai tujuan yang diharapkan,” tandasnya.
Kegiatan diakhiri dengan penandatanganan komitmen bersama rembuk stunting dalam rangka percepatan pencegahan penurunan stunting di Kabupaten Ciamis Tahun 2024 oleh Pj. Bupati Ciamis, unsur Forkopimda, unsur SKPD dan Perwakilan Camat.