CIAMIS — Bertempat di ruang Oproom Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Bupati Herdiat Sunarya menerima kunjungan pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Ciamis masa bakti 2021-2025, Jum’at (29/10/2021).
Pada kesempatan itu, Ketua PGRI Ciamis Asep Saeful Rahmat menyampaikan tujuan kunjungan tersebut selain untuk bersilaturrahmi juga memperkenalkan pengurus baru dan melaporkan rencana kerja PGRI.
Dalam rangka menyambut HUT PGRI, pihaknya akan melaksanakan beberapa kegiatan seperti lomba menulis terkait kompetensi literasi dan gebyar vaksinasi bagi peserta didik, guru dan orang tua siswa yang belum di vaksin.
“Untuk gebyar vaksinasi, kami mendapatkan penawaran dari Badan Intelijen Negara sebanyak 8000 vaksin, serta dari Lanud Cibeurem Tasikmalaya sebanyak 8000 vaksin dengan berkolaborasi bersama Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan,” paparnya.
Selain itu, Ketua PGRI juga meminta ijin kepada Bupati Ciamis agar setiap tanggal 25 dapat serentak memakai seragam PGRI sebagaimana Kabupaten Kota lain.
Mengawali arahannya, Bupati Ciamis Herdiat mengucapkan selamat kepada yang telah dilantik dan dikukuhkan sebagai pengurus PGRI Kabupaten Ciamis.
“Selamat mengemban amanah, tentu bapak ibu mempunyai tanggung jawab terhadap sekitar 12 ribu anggota PGRI di Kabupaten Ciamis,” ucapnya.
Menanggapi rencana kerja PGRI, Herdiat sangat mendukung kegiatan-kegiatan tersebut.
“Saya sangat mendukung rencana kegiatan bapak ibu semua, tapi yang tidak boleh adalah bapak ibu yang masih aktif sebagai pendidik lupa pada tugas pokoknya. Berorganisasi boleh, asal jangan meninggalkan kewajiban profesi,” tandasnya.
Ia mengatakan, bahwa PGRI adalah organisasi profesi di bidang pendidikan, sehingga dapat bersinergis dengan Pemerintah dalam mencapai visi dan misi Kabupaten Ciamis.
“Kami akan merasa bangga apabila bisa bekerjasama dan berkolaborasi dalam mencapai visi misi, terutama dalam mencapai misi nomor satu yaitu meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” tuturnya.
lanjut Herdiat, walaupun di PGRI terdiri dari yang masih aktif dan sudah purna, diharapkan bisa kolaborasi meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Ciamis.
“Mengenai pakaian seragam PGRI, secara pribadi saya mengijinkan. Namun kita akan membahas dulu, kalau tidak bertentangan dengan ketentuan aturan yang berlaku maka akan di tindaklanjuti,” tandasnya.
